sponsored

Postingan Terbaru

DIUSIA YANG TIDAK MUDA, DADANG NEKAD KELUARKAN SINGLE PERTAMA "ENGKAU DIMANA"

BERKONSEP musik pop alternative dengan single yang dirilis ulang berjudul "Engkau Dimana", Dadang Nekad siap melangkahkan kaki ke jalur industri musik Indonesia. Merangkul Nagaswara sebagai label yang menaunginya saat ini, Dadang merasa telah menemukan waktu yang selama ini hilang menenggelamkan mimpinya.

Duapuluh tahun ia melupakan mimpinya untuk berkiprah di industri musik Indonesia sebagai penyanyi dan pencipta lagu, setelah sebelumnya ia melepaskan tawarannya untuk bergabung dengan salah satu label besar di Jakarta karena ia merasa berbeda pandangan.


Namun keinginan yang sudah dikuburnya dalam-dalam tersebut diingatkan kembali oleh istri tercintanya untuk kembali berkiprah di jalur musik. Karena istrinya Dadang melihat talenta dan pergaulan suaminya menjadi pengusaha dibidang event organizer yang dekat dan bergaul dengan artis-artis penyanyi akan memudahkannya untuk kembali terjun sebagai penyanyi.
Berawal dari perkenalannya dengan Zul Zivilia dan seringnya berhubungan dengan pihak Nagaswara karena permintaan artis-artisnya untuk bermain di event yang ia selenggarakan, maka akhirnya ia bertemu dengan Pak Rahayu Kertawiguna pemilik Nagaswara maka Dadang resmi dikontrak Nagaswara dengan merilis ulang single "Engkau Dimana".

Single "Engkau Dimana" cipt. Dadang tersebut, dengan alur cerita yang dibuat penasaran, liriknya bercerita seorang cowok yang meninggalkan pasangannya. Jadi seolah dialur ceritanya jika si cowok pergi menghianati pasangannya namun kenyataannya adalah si cowok pergi hanya untuk sementara, dan dia akan kembali lagi untuk cintanya.

Dadang Nekad merupakan pria kelahiran Pontianak, Kalimantan Barat. Kesehariannya ia banyak wara wiri ke Kalimantan Selatan dan kalimantan Tengah. Kerena kedua tempat tersebut merupakan tempat jaringan usaha EO-nya.

Dadang Nekad memiliki filosopi "kesempurnaan", dan "nekad berkarya". Berpenampilan nyentrik dengan topi ala Tompi atau Delon atau Anji; ia sempurnakan lewat kemeja lengan panjang atau balutan blazer, menjadi ciri khas disetiap penampilannya. Ia berharap walau usianya sudah tidak muda lagi, namun ia ingin kehadirannya bisa membangkitkan kembali gairah industri musik Indonesia. (sibernews/Jalu Perkasa)