sponsored

Postingan Terbaru

Kinerja Kinclong, Bank BRI Jadi Harapan Rakyat Indonesia

Sibernews, Jakarta – Bagi sebagian besar orang Indonesia, nama Bank BRI adalah simbol kemakmuran untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh Indonesia. Mengapa demikian? Bank BRI adalah bank BUMN yang menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan porsi terbesar.

Per September 2018, Bank BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp. 69 triliun kepada lebih dari 3,4 juta debitur. Itu sudah mencapai sekitar 87% dari target penyaluran KUR bank tersebut pada tahun ini sebesar Rp. 79,7 triliun.



                           Photo-Istimewa

Mengapa Bank BRI menjadi simbol perwujudan sila ke-5 dari Pancasila tersebut? Pasalnya, hingga kini masih belum ada bank yang bersedia menyalurkan kredit kepada jumlah debitur yang fantastis tersebut, tetapi Bank BRI berani mewujudkan hal tersebut. Boleh dibilang Bank BRI dalam menjalankan usahanya sudah cukup merakyat.

Di samping itu, manajemen Bank BRI cukup cerdik untuk menyalurkan KUR tersebut. Itu terlihat dari data bahwa sekitar 42% dari total penyaluran KUR per September 2018 bernilai Rp. 69 triliun tersebut disalurkan ke berbagai sektor produktif.

Menurut Haru Koesmahargyo, Direktur Keuangan Bank BRI, komposisi penyaluran KUR yang dilakukan Bank BRI tersebut difokuskan ke berbagai sektor produktif sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.

Karena itu, tidaklah mengherankan jika kinerja Bank BRI per September 2018 cukup mencengangkan. Coba perhatikan, laba Bank BRI pada periode tersebut tercatat sebesar Rp. 23,5 triliun. Itu lebih tinggi sekitar 15% dibandingkan laba per September 2017 sebesar Rp. 20,5 triliun.

Pertumbuhan laba ditopang oleh peningkatan total penyaluran kredit yang mencapai Rp. 808,9 triliun per September 2018, atau naik hampir 17% dibandingkan per September 2017 sebesar Rp. 694,2 triliun. Persentase kenaikan penyaluran kredit tersebut telah melebihi persentase kenaikan kredit perbankan per September 2018 secara nasional yang hanya sekitar 13%.